Kamis, 03 Juli 2014

Rangkuman Akuntansi Keuangang Lanjut 2. KONTINUITAS DIDALAM LAPORAN KEUANGAN YANG DIKONSOLIDASIKAN Dan LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PADA PERUSAHAAN DAGANG DAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR

A.    Pengertian laporan keuangan yang dikonsolidasikan
Laporan Keuangan Konsolidasi adalah Laporan yang menyajikan posisi keuangan dan hasil operasi untuk induk perusahaan (entitas pengendali) dan satu atau lebih anak perusahaan (entitas yang dikendalikan) seakan-akan entitas-entitas individual tersebut merupakan satu entitas atau perusahaan satu perusahaan.

B.     Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi
Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi disusun, yaitu agar dapat memberikan gambaran yang obyektif dan sesuai atas keseluruhan posisi dan aktivitas dari satu perusahaan  yang terdiri atas sejumlah perusahaan yang berhubungan istimewa, dimana laporan konsolidasi keuangan diharapkan tidak boleh menyesatkan pihak-pihak yang berkepentingan dan bertujuan untuk memberikan informasi kepada para pemakai Laporan Keuangan mengenai data keuangan dari suatu kelompok perusahaaan dalam kelompok tersebut merupakan suatu entitas hukum yang terpisah satu sama lain.

C.    Adanya Kontinuitas didalam Laporan Keuangan yang Dikonsolidasikan.
Adanya kontinuitas yang dimaksud adalah bahwa saldo rekening-rekening yang tercantum dalam neraca konsolidasi pada suatu saat merupakan kelanjutan dari pada saldo rekening-rekening sama dalam neraca konsolidasi yang disusun pada akhir periode sebelumnya. Atau dapat diusut kembali melalui berbagai mutasi yang telah terjadi  sebagai akibat transaksi dalam perusahaan afiliasi untuk periode akuntansi yang bersangkutan ke saldo rekening-rekening yang sama dalam neraca konsolidasi pada akhir periode sebelumnya.  

D.    Perbedaan laporan keuangan Perusahaan Manufaktur dengan Perusahaan Dagang
Laporan keuangan perusahaan manufaktur hampir sama dengan laporan keuangan perusahaan dagang. Perbedaannya terletak pada bagian Aktiva Lancar di Neraca dan Harga Pokok Penjualan di Laporan Rugi-Laba.

Pengertian Perbedaan Perusahaan Manufaktur & Perusahaan Dagang.
Manufaktur : memproduksi barang-menjual langsung ke masyarakat atau menjajakan barangnya ke prudusen selanjutnya yang bisa juga kepada perusahaan dagang lalu sampai ke konsumen.

Dagang: perusahaan membeli dari perusahaan manufaktur atau perusahaan lainya -lalu menjual nya kepada produsen satu dari tangan ke tangan produsen sehingga sampai ke konsumen

Neraca
Perbandingan Neraca Perusahaan Dagang dan Perusahaan Manufaktur
Perusahaan Dagang
Neraca sebagian
31 Desember 2005  
Aktiva Lancar:      
Kas                                 Rp    1.000  
Piutang (bersih)                       13.000  
Persediaan Barang Dagangan    9.000  
Sewa Dibayar di Muka              2.900  
      total                                   25.900 
sedangkan perusahaan manufaktur

Perusahaan Manufaktur
Neraca sebagian
31 Desember 2005
Aktiva Lancar:      
Kas                           Rp   1.200
Piutang (bersih)                4.000
Persediaan:       
Barang Jadi               Rp 15.000  
Barang Dalam Proses      18.000  
Bahan Baku                    9.000  
                                     42.000
Sewa Dibayar di Muka     1.600
                                    48.800

Laporan Rugi-Laba

Perbandingan bagian Harga Pokok Penjualan di Laporan Rugi-Laba antara Perusahaan Dagang dan Perusahaan Manufaktur:
Perusahaan Dagang
Laporan Rugi-Laba sebagian
Periode Tahun 2005
Harga Pokok Penjualan:  
Persediaan Barang Dagangan 1 Januari …………     Rp    10.000
(+) Pembelian Bersih …………………..……………        99.250
Barang Tersedia Untuk Dijual ……………………     Rp  109.250
(-) Persediaan Barang Dagangan 31 Desember …               9.000
Harga Pokok Penjualan …………………………….   Rp  100.250

Perusahaan Manufaktur
Laporan Rugi-Laba sebagian
Periode Tahun 2005
Harga Pokok Penjualan:  
Persediaan Barang Jadi 1 Januari ………………….    Rp    12.000
(+) Harga Pokok Produksi (lihat skedul) ……………          688.000
Barang Tersedia Untuk Dijual ……………………….   Rp  700.000
(-) Persediaan Barang Jadi 31 Desember ………….             15.000
Harga Pokok Penjualan                                                Rp  685.000